Itu artinya kebanyakan pengunjung Anda melihat logo pertama.
Namun logo atau nama toko online Anda mungkin tidak mampu bercerita banyak tentang bisnis Anda… Apalagi jika Anda menggunakan nama generik seperti tokoonline123.com, Juragan Baju, Pusat Grosir dan sejenisnya.
Sementara mereka yang baru pertama kali berkunjung, langsung ingin mengetahui apakah toko online Anda adalah pilihan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan mereka.
Sebagian besar tagline gagal karena ingin terlihat pintar, keren, lucu & kreatif.
Tagline bukan tempat untuk mempertontonkan kreatiftas Anda.
Saya tidak mengatakan kreatifitas itu buruk bagi penjualan. Hanya saja sulit menjadi kreatif jika disaat bersamaan harus jelas dalam menyampaikan maksud Anda.
Pengunjung TIDAK PEDULI seberapa lucu, pintar dan kreatifnya tagline Anda. Mereka HANYA PEDULI jika produk yang Anda sediakan dapat menyelesaikan masalah mereka.
Dan pengunjung ingin mengetahuinya segera, tanpa mengerutkan dahi untuk menebak makna dibalik tagline Anda.
3 Rumus membuat tagline yang menjual dan Contohnya
Aturan pertama membuat tagline adalah kejelasan.
Anda akan melihat bagaimana menerapkan aturan kejelasan itu dalam 3 rumus berikut :
Rumus #1 : Apa yang Anda jual dan untuk siapa
Ini teknik copywriting favorit.
Hasilnya memang sederhana, tapi menciptakan kesan eksklusif pada diri pelanggan…sekaligus menonjolkan keahlian Anda pada bidang tertentu.
Rumus ini cocok bagi toko online yang menyasar segmen pelanggan khusus.
Untuk menggunakan rumus ini, Anda cukup menulis nama produk yang Anda jual kemudian mengikutinya dengan target konsumen Anda. Berikut contohnya…
Produk : Baju Hijab
Target : Wanita hamil
Tagline : Butik Hijab Untuk Wanita Hamil
Dengan tagline ini, seorang wanita hamil yang tiba di toko online Anda akan yakin mereka berada di butik ahli yang khusus melayani mereka.
Dan sebaliknya, tagline ini ‘mengusir’ pergi pengunjung yang bukan perempuan hamil sebelum memboroskan bandwidth web Anda.
(Dalam bisnis online, mengetahui cara mengusir pengunjung sama pentingnya dengan mengetahui cara menarik pengunjung).
Contoh lain penggunaan rumus ini : Toko Peralatan Pemanjat Tebing, Pusat Pakaian Anak Balita, Aneka Accessories Perak Untuk Remaja.
Rumus #2 : Apa yang Anda jual dan apa manfaatnya
Disini Anda menyorot manfaat terpenting dari produk Anda.
Orang membeli manfaat (hasil akhir) dari penggunaan produk Anda.
Berikut contohnya.
Produk : Perlengkapan tidur (spring bed, bantal, guling, sprei, selimut & bed cover)
Manfaat : Istirahat berkualitas (tidur lebih nyenyak, bangun lebih segar)
Tagline : Aneka Perlengkapan Untuk Tidur Nyenyak Berkualitas
Contoh lain penggunaan rumus ini : Tampil Percaya Diri Dengan Jacket Kulit Asli , Aneka Lingerie Favorit Suami , 101 Kaos Kaki Bebas Bau ;
Rumus #3 : Apa yang Anda tawarkan dan mengapa Anda lebih baik dari pesaing
Rumus ini cocok bagi Anda yang bersaing di niche kompetitif.
Pasar kompetitif menyulitkan Anda menonjol jika hanya mengandalkan tagline berbasis manfaat. Pada akhirnya semua pesaing Anda juga menawarkan manfaat yang sama.
Sebagai gantinya, Anda harus meneliti dan menarik keluar satu keunggulan Anda yang tidak (atau belum) dimiliki pesaing.
Berikut contohnya.
Produk : Aneka Gadget
Alasan Anda yang terbaik : Harga lebih murah plus gratis biaya pengiriman
Tagline : Gadget Harga Miring, Gratis Ongkos Kirim
Contoh lain penggunaan rumus ini : Kaos Couple Harga Single (Printing) , Desain Custom Setiap Item (Distro) , Aneka Juice Kemasan Tanpa Pemanis Buatan (Food & Drink)
Selanjutnya…
Saya ingin Anda mengambil kertas & pensil sekarang.
Sudah ?
Baik, mulailah menulis 3 – 6 alternatif tagline menggunakan salah satu atau ketiga rumus diatas.
Setelah selesai, posting di facebook atau twitter dan minta bantuan teman Anda untuk memilih salah satu dari 6 alternatif tersebut.
Selanjutnya Anda tinggal menambahkan tagline pemenang ke dalam logo/header toko online Anda.
Source : http://writepreneurs.com/
Mulai sekarang, pengunjung punya alasan kuat untuk tinggal lebih lama di toko online Anda… dan jika halaman produk anda telah dioptimasi, maka pengunjung tersebut berpeluang besar menjadi pembeli produk anda.